Jakarta, Pintu News – DDC Enterprise, sebuah perusahaan makanan multibrand yang berbasis di Asia dan terdaftar di New York Stock Exchange (NYSE: DDC), telah mengumumkan akuisisi awal sebesar 21 Bitcoin sebagai bagian dari strategi jangka panjang untuk mengintegrasikan cryptocurrency ke dalam cadangan keuangan perusahaan. Langkah ini menandai awal dari rencana ambisius untuk mengakumulasi hingga 5.000 BTC dalam tiga tahun ke depan.
Dalam transaksi awal, DDC menukar 254.333 saham biasa kelas A dengan 21 BTC, yang bernilai sekitar $2,28 juta atau sekitar Rp36,9 miliar dengan kurs 1 USD = Rp16.200. Perusahaan berencana untuk menyelesaikan dua pembelian tambahan dalam beberapa hari mendatang, menambahkan 79 BTC lagi ke dalam cadangan mereka, sehingga total kepemilikan awal mencapai 100 BTC.
CEO DDC, Norma Chu, menyatakan bahwa langkah ini mencerminkan komitmen perusahaan terhadap inovasi dan diversifikasi aset. Dalam surat kepada pemegang saham, Chu mengungkapkan rencana untuk mengakumulasi hingga 500 BTC dalam enam bulan dan mencapai 5.000 BTC dalam tiga tahun. Strategi ini bertujuan untuk memposisikan DDC sebagai pelopor di antara perusahaan publik yang mengadopsi Bitcoin sebagai aset cadangan utama.
Baca Juga: Prediksi Mencengangkan: Bitcoin Akan Tembus $250.000, Benarkah?
Reaksi Pasar dan Tantangan yang Dihadapi

Meskipun langkah ini mencerminkan tren yang berkembang di kalangan perusahaan publik untuk mengadopsi Bitcoin sebagai aset cadangan, reaksi pasar terhadap pengumuman DDC cukup negatif. Saham perusahaan mengalami penurunan lebih dari 12% pada sesi perdagangan berikutnya. Hal ini menunjukkan bahwa investor mungkin masih skeptis terhadap volatilitas dan risiko yang terkait dengan investasi dalam cryptocurrency.
Sebagai perbandingan, DigiAsia (FAAS), sebuah perusahaan fintech yang juga mengumumkan strategi cadangan Bitcoin sebesar $100 juta, melihat harga sahamnya melonjak lebih dari 90% dalam satu sesi perdagangan. Perbedaan reaksi pasar ini menyoroti bahwa adopsi Bitcoin oleh perusahaan non-teknologi seperti DDC mungkin menghadapi tantangan tambahan dalam meyakinkan investor tentang manfaat jangka panjang dari strategi tersebut.
Implikasi Jangka Panjang dan Tren Industri
Langkah DDC untuk mengintegrasikan Bitcoin ke dalam strategi keuangan mereka mencerminkan perubahan paradigma dalam manajemen keuangan perusahaan. Dengan meningkatnya adopsi cryptocurrency oleh perusahaan publik, Bitcoin semakin diakui sebagai aset cadangan yang sah. Namun, keberhasilan strategi ini akan sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengelola risiko dan volatilitas yang melekat pada pasar cryptocurrency.
Sebagai perusahaan makanan, DDC memasuki wilayah yang belum banyak dijelajahi oleh perusahaan sejenis dalam hal adopsi aset digital. Keberhasilan atau kegagalan strategi ini dapat menjadi indikator penting bagi perusahaan lain di sektor non-teknologi yang mempertimbangkan langkah serupa.
Baca Juga: Penurunan Aktivitas XRP Ledger Mencapai 90%: Apa Dampaknya?
Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- CoinDesk. A Small Food Firm Buys 21 bitcoin, Jumping on BTC Treasury Trend, Shares Fall Anyways. Diakses tanggal 26 Mei 2025.
- Featured Image: Generated by AI