Bitcoin (BTC) Melampaui Amazon dan Google, Menjadi Aset Global Teratas Kelima

2 days ago 12

Jakarta, Pintu News – Pada tanggal 21 Mei, Bitcoin mencapai tonggak sejarah dengan mencatat rekor tertinggi baru mendekati tanda $110.000. Lonjakan ini didorong oleh tekanan pembelian yang signifikan, yang meningkatkan kapitalisasi pasar Bitcoin (BTC) menjadi lebih dari $2,1 triliun. Kini, mata uang kripto terkemuka di pasar ini telah menempatkan dirinya di antara aset paling berharga di dunia, berada di urutan kelima dalam kapitalisasi pasar dan melampaui perusahaan besar seperti Amazon dan Google.

Bitcoin (BTC) dan Posisinya di Pasar Global

Dengan capaian baru ini, Bitcoin (BTC) tidak hanya mencatat rekor harga tetapi juga meningkatkan posisinya dalam daftar aset global. Menurut halaman Companies Market Cap, kapitalisasi pasar Bitcoin (BTC) kini mencapai sekitar $2,182 triliun. Saat ini, Bitcoin (BTC) hanya tertinggal dari raksasa teknologi seperti Apple, NVIDIA, dan Microsoft, serta aset safe-haven tradisional, emas, yang memiliki kapitalisasi lebih dari $22 triliun.

Kenaikan ini menandai era baru bagi Bitcoin (BTC) sebagai aset investasi yang diakui secara global. Posisi ini menunjukkan pergeseran signifikan dalam persepsi pasar terhadap mata uang kripto, yang semakin diterima sebagai bentuk aset yang sah dan berharga.

Baca Juga: PEPE Coin (PEPE) Menunjukkan Sinyal Bullish, Apa Rahasianya?

Potensi Bitcoin (BTC) untuk Melampaui Emas

Dengan kapitalisasi pasar yang terus meningkat, banyak analis dan investor mulai mempertanyakan apakah Bitcoin (BTC) dapat suatu hari nanti melampaui emas. Gracy Chen Chen, Direktur Pelaksana Bitget, dalam diskusi meja bundar yang dilaporkan oleh Rob Nelson dari The Street pada bulan Februari, menyoroti sifat transformatif dari pasar mata uang kripto.

Pertumbuhan dan penerimaan Bitcoin (BTC) sebagai aset global menunjukkan potensi yang belum sepenuhnya tergali. Meskipun masih ada ketidakpastian makro dan ancaman volatilitas lebih lanjut, prospek jangka panjang Bitcoin (BTC) sebagai aset yang dapat bersaing dengan emas tampaknya semakin realistis.

Proyeksi Harga Bitcoin (BTC) ke Depan

Antoni Trenchev, salah satu pendiri platform perdagangan aset digital Nexo, mengomentari lanskap pasar saat ini dengan optimisme. Menurutnya, setelah melampaui puncak harga Januari dan mencapai kenaikan 50 persen dari titik terendah April, Bitcoin (BTC) memasuki wilayah baru dengan dukungan momentum institusional dan lingkungan regulasi yang menguntungkan di AS.

Trenchev juga menekankan bahwa pasar masih berada dalam tahun keempat dari siklus harga Bitcoin (BTC), yang secara tradisional dilihat sebagai periode kritis setelah peristiwa pemotongan hadiah penambang menjadi setengah. Dengan kondisi ini, target harga $150.000 pada tahun 2025 masih sangat mungkin tercapai.

Kesimpulan

Dengan semua pencapaian dan potensi yang ditunjukkan oleh Bitcoin (BTC), mata uang kripto ini tidak hanya sekedar alat pembayaran digital, tetapi telah menjadi aset investasi yang diakui dan dihargai di seluruh dunia. Kenaikan harga yang signifikan dan posisi di antara aset global teratas menandai era baru bagi Bitcoin (BTC) dan mungkin bagi seluruh ekosistem mata uang kripto.

Baca Juga: Apakah Pi Token (PI) Akan Melonjak Melebihi $0,9? Simak Analisisnya!

Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online