Bitcoin (BTC) Tembus $105.000, Apa Dalang Dibalik Kenaikan Harganya?

1 week ago 19

Jakarta, Pintu News – Bitcoin mencapai rekor baru di angka $105.000 pada 12 Mei 2025 lalu setelah Amerika Serikat dan China mencapai kesepakatan sementara untuk mengurangi tarif impor.

Kesepakatan ini tidak hanya meredakan ketegangan antara dua ekonomi terbesar dunia tetapi juga memberikan dorongan signifikan bagi pasar global dan aset berisiko seperti cryptocurrency.

Simak informasi lengkapnya di berita ini!

Kesepakatan Tarif AS-China dan Dampaknya pada Pasar

Pada hari Senin, kedua negara mengumumkan bahwa mereka akan menurunkan tarif impor selama 90 hari untuk memberikan waktu lebih bagi pembicaraan lebih lanjut.

Amerika Serikat akan mengurangi tarif impor dari 145% menjadi 30%, termasuk tarif pada fentanyl, sedangkan China akan menurunkan tarifnya dari 125% menjadi 10% untuk barang-barang Amerika. Kesepakatan ini diharapkan berlaku mulai 14 Mei.

Kabar ini disambut positif oleh pasar keuangan global. Bitcoin (BTC), sebagai aset berisiko, mengalami lonjakan harga yang signifikan, mencapai $105.231,94. Kenaikan ini menunjukkan bahwa investor melihat kesepakatan tarif sebagai langkah positif yang dapat mengurangi ketidakpastian ekonomi global.

Baca juga: 3 Penyebab Utama Harga Moo Deng (MOODENG) Melonjak 728% dalam 30 Hari!

Analisis Teknikal dan Prospek Harga Bitcoin (BTC)

Sumber: Coinglass

Meskipun harga Bitcoin (BTC) telah mencapai tingkat yang sangat tinggi, ada beberapa indikator yang menunjukkan bahwa mungkin ada penurunan harga yang akan datang. Aktivitas derivatif yang bullish menunjukkan bahwa banyak investor mengharapkan harga akan terus naik.

Namun, pada grafik harian, Chaikin Money Flow (CMF) Bitcoin (BTC) mulai menunjukkan penurunan, menciptakan divergensi bearish dengan harga. Divergensi ini menunjukkan bahwa tekanan beli mulai melemah, yang bisa berpotensi menyebabkan penurunan harga ke $101.070. Investor dan trader harus memperhatikan indikator-indikator ini untuk mengambil keputusan investasi yang tepat di tengah kondisi pasar yang sangat dinamis.

Baca juga: Pasar Stablecoin Akan Mencapai $3,7 Triliun pada 2030, Citi Bank Bagikan Analisanya!

Peran AS dan China dalam Masa Depan Keuangan Global

Pembicaraan antara AS dan China tidak hanya berfokus pada tarif tetapi juga mencakup isu-isu penting lainnya seperti perdagangan fentanyl. Sekretaris Keuangan AS, Scott Bessent, menyatakan bahwa kedua belah pihak bersepakat untuk tidak melakukan decoupling ekonomi. Kesepakatan ini menunjukkan kemungkinan kerjasama ekonomi yang lebih erat di masa depan.

Selain itu, dengan AS dan China yang menunjukkan kesediaan untuk melanjutkan diskusi selama jendela tiga bulan ini, ada harapan bahwa ini akan membuka lebih banyak peluang untuk stabilisasi dan pertumbuhan ekonomi global. Hal ini juga memberikan kepercayaan lebih kepada investor bahwa aset berisiko seperti Bitcoin (BTC) mungkin akan terus mendapatkan dukungan di pasar keuangan.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage, trading btc futureseth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online