Jengger Ayam pada Perempuan: Penyebab, Ciri, Cara Mengobati, dan Bahayanya bagi Kesuburan

4 hours ago 1

Jakarta -

Penyakit jengger ayam atau kutil kelamin pada perempuan menjadi hal yang perlu diwaspadai. Simak lebih lengkapnya mengenai penyebab, ciri, cara mengobati, dan bahayanya bagi kesuburan terkait jengger ayam pada perempuan.

Kesuburan pada perempuan memang bisa disebabkan berbagai faktor ya, Bunda. Salah satunya yang vital yakni kebersihan area intim tersebut. Dengan terjaga kebersihannya termasuk terhindar dari risiko jengger ayam atau kutil kelamin tentunya bisa menunjang kesuburan lebih maksimal.

Mengenal apa itu penyakit jengger ayam

Jengger ayam atau kutil kelamin merupakan salah satu infeksi menular seksual yang paling umum. Virus penyebabnya disebut HPV. Dan, hampir semua orang yang aktif secara seksual akan terinfeksi setidaknya satu jenis pada suatu saat.

Kutil kelamin atau jengger ayam memengaruhi jaringan lembap di area genital. Kutil ini dapat terlihat seperti benjolan kecil berwarna kulit. Benjolan tersebut mungkin menyerupai kembang kol. Sering kali, kutil terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang seperti dikutip dari laman Mayo Clinic.

Penyebab penyakit jengger ayam pada perempuan

Penyakit jengger ayam atau kutil kelamin banyak disebabkan oleh virus yang disebut human papillomavirus (HPV).  Kondisi tersebut umum terjadi pada orang yang mengalami imunosupresi (sistem kekebalan tubuh lemah). 

Selain itu, penyebab seseorang terserang jengger ayam atau kutil kelamin bisa terjadi dari beberapa hal berikut:

1. Kontak kulit ke kulit termasuk seks vaginal dan anal
2. Berbagi sex toys
3. Oral sex
4. Berciuman
5. Berbagi barang seperti handuk, peralatan makan, cangkir, dudukan toilet seperti dikutip dari laman Hse.

Ciri-ciri penyakit jengger ayam pada perempuan

Penyakit jengger ayam pada perempuan atau kutil kelamin biasanya tampak seperti pertumbuhan kasar berwarna kulit atau abu-abu keputihan pada kulit. Sering kali, bahkan kondisinya tampak seperti kembang kol yang berbenjol-benjol, tetapi beberapa lainnya datar. Kutil kelamin atau jengger ayam biasanya tidak terasa sakit. 

Hanya saja, terkadang, kutil kelamin menyebabkan perdarahan ringan, sensasi terbakar, rasa tidak nyaman, gatal atau iritasi pada alat kelamin, dan lainnya.

Beberapa jengger ayam atau kutil kelamin berukuran sangat kecil. Namun, biasanya dapat terlihat. Terkadang, areanya tampak berkumpul bersama atau menjadi sangat besar dan tampak seperti tangkai. Kebanyakan kutil berawal sebagai pertumbuhan kecil dan lunak dan mungkin tidak terlihat seperti dikutip dari laman Cleveland Clinic.

Cara mengobati penyakit jengger ayam pada perempuan

Biasanya, kutil kelamin atau jengger ayam dapat hilang dengan sendirinya karena sistem kekebalan tubuh dapat melawan infeksi yang menyebabkannya. 

Namun, kutil tersebut dapat membesar dan berkembang biak, atau terasa semakin tidak nyaman. Mengangkat kutil kelamin dapat mengurangi kemungkinan penyebaran infeksi karena kutil yang aktif lebih mudah menyebar. Ingat, pengobatan kutil kelamin bukanlah obat mujarab.

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan kutil kelamin. Dalam hal ini, Bunda mungkin memerlukan beberapa perawatan untuk menghilangkannya. Tetapi, selama perawatan, Bunda harus menghindari hubungan seksual.

Beberapa perawatan yang dilakukan untuk mengobati jengger ayam atau kutil kelamin di antaranya sebagai berikut:

1. Elektrokauter yakni arus listrik untuk membakar kutil
2. Pembekuan di mana selama cryotherapy, petugas kesehatan akan menggunakan nitrogen cair untuk membekukan dan menghancurkan kutil
3. Perawatan laser yakni penggunaan sinar laser guna menghancurkan pembuluh darah kecil di dalam kutil yang diharapkan dapat memutus suplai darahnya.
4. Operasi untuk memotong kutil yang besar atau tidak merespons pengobatan lain.

Sebenarnya, pengobatan untuk menghilangkan kutil kelamin tidak menyembuhkan seseorang dari HPV. Meskipun pasien tidak mengalami wabah aktif dan kutil telah diangkat, pasien masih dapat menyebarkan HPV.

Kutil kelamin dan HPV bersifat seumur hidup. Artinya, meskipun telah dilakukan pengobatan untuk menghilangkannya, kutil dapat muncul kembali. 

Setiap orang merespons pengobatan untuk menghilangkan kutil secara berbeda. Jika Bunda memiliki kutil kelamin, segera diskusikan dengan petugas kesehatan tentang pilihan pengangkatan yang paling tepat untuk Bunda.

Apakah penyakit jengger ayam pada perempuan mengganggu kesuburan?

Penyakit jengger ayam atau kutil kelamin adalah penyakit kulit dan jaringan yang disebabkan oleh human papillomavirus atau HPV, yang berkerabat dengan virus penyebab kanker serviks.

Secara umum, penyakit tersebut dapat menyebar melalui  kontak langsung dan juga merupakan penyakit menular seksual. Gejalanya bisa diketahui dengan kemunculan polip kecil pada kulit atau jaringan. 

Polip ini dapat ditemukan pada laki-laki dan perempuan, tetapi gejalanya lebih sering ditemukan pada perempuan. Penyakit ini menyebabkan munculnya kutil di vulva, vagina, perineum, paha atas, atau bahkan anus.

Mengenai apakah kondisi tersebut dapat memengaruhi kesuburan atau tidak, kemungkinannya iya. Jika kondisinya memang pasien telah menderita penyakit ini dalam jangka waktu yang lama dan kutil kelamin tumbuh sangat besar, maka vulva akan tersumbat.

Jika vulva tersumbat, pasien akan mengalami masalah saat berhubungan seksual. Atau, kutil vagina yang besar akan mengganggu jalur sperma untuk mencapai serviks. Dalam kondisi yang serius, pasien akan mengalami infertilitas seperti dikutip dari laman Primefertilitycenter.

Namun, orang yang mengalami kondisi tersebut biasanya tidak menunggu hingga penyakit ini menjadi parah. Apalagi, penyakit ini sendiri sebenarnya tidak menyebabkan infertilitas. Hanya saja, penting diwaspadai karena efeknya baru terasa saat bayi lahir. 

Seperti diketahui bahwa bayi baru lahir berisiko mengalami infeksi pada mata, hidung, mulut, atau bahkan leher dan pita suara. Saat ini, terdapat vaksin yang dapat mencegah kutil kelamin atau strain HPV patogen sehingga Bunda dapat mendiskusikannya dengan dokter terlebih dahulu terkait hal tersebut.

Semoga informasinya membantu, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online