5 Jenis Pelumas untuk Berhubungan Seksual, Cara Pakai dan Rekomendasinya

1 day ago 13

Jakarta -

Salah satu alasan menggunakan pelumas saat berhubungan seksual adalah untuk kenyamanan. Pasangan suami istri (pasutri) perlu mengetahui cara pakainya dan rekomendasi pelumas yang digunakan. 

Pelumas umumnya berupa gel atau cairan yang dioleskan ke alat kelamin atau mainan seks saat berhubungan seksual. Ini untuk membantu meningkatkan kelembaban.

Pelumas juga tidak harus dipakai saat vagina menjadi kering. Pasutri dapat menggunakan pelumas kapan saja selama berhubungan seks. Bahkan pelumas kini tersedia dalam berbagai rasa serta dapat menciptakan sensasi berbeda seperti efek hangat atau dingin di tempat yang dioleskan.

Mengenal pelumas untuk berhubungan seksual

Pelumas untuk berhubungan (lubricant) adalah produk yang digunakan untuk mengurangi gesekan selama aktivitas seksual, meningkatkan kenyamanan, dan mencegah iritasi. Memilih pelumas dengan tepat dapat meningkatkan pengalaman intim, baik untuk berhubungan vaginal atau masturbasi.

Namun, beberapa pelumas juga dapat membantu menunda ejakulasi. Dikutip dari laman International Planned Parenthood Federation (IIPF), saat pelumas tambahan digunakan dengan kondom, pelumas juga dapat membuat seks terasa lebih alami. Secara keseluruhan, pelumas dapat meningkatkan kenikmatan.

Menurut sebuah studi Universitas Indiana tahun 2009 yang melibatkan 2.453 perempuan, para peserta melaporkan bahwa, lebih dari 70 persen dari waktu, pelumas membuat seks lebih menyenangkan dan nikmat.

Carli Blau, LMSW, seorang terapis seks dan hubungan di New York City, menegaskan bahwa membutuhkan pelumas bukan berarti Bunda tidak tertarik pada pasangan. Jadi, singkirkan gagasan bahwa pelumas menjadi satu-satunya indikasi gairah. 

Jenis-jenis pelumas seksual

Ada berbagai jenis pelumas untuk berhubungan seksual. Lauren Schlanger, MD, Dokter Perawatan Primer, menjelaskan bahwa pemilihan pelumas ini tergantung pada preferensi seksual atau kebutuhan kenyamanan. 

“Beberapa lebih baik daripada yang lain saat menggunakan kondom atau mainan seks. Yang lain dapat bertahan lebih lama dan menambah kesenangan foreplay,” kata Schlanger dilansir dari Health.

Berikut jenis-jenis pelumas seksual:

1. Pelumas berbahan dasar air

Pelumas berbahan dasar air adalah pilihan pelumas yang paling populer. Namun, pelumas ini tidak dapat bertahan lama seperti pelumas jenis lainnya. Bunda mungkin perlu menggunakannya lebih dari 1 kali selama berhubungan seks.

Kelebihan pelumas berbasis air antara lain:

  • Mudah dibersihkan
  • Dapat digunakan dengan kondom dan mainan seks silikon
  • Tidak akan menodai seprai

“Selain itu, pelumas ini mungkin mengandung bahan tambahan yang dapat menyebabkan iritasi, dan beberapa orang mungkin tidak menyukai konsistensi yang encer dan lengket,” ujar Schlanger.

2. Pelumas berbahan dasar minyak

Pelumas berbahan dasar minyak bertahan paling lama—sampai-sampai Bunda mungkin hanya perlu menggunakannya sekali saat berhubungan seks.

Contohnya termasuk minyak mineral atau minyak bayi. Namun, jenis pelumas ini memiliki banyak kekurangan seperti:

  • Kemungkinan besar seprai ternoda
  • Peradangan dan iritasi jika memiliki vagina
  • Kondom lateks rusak, yang menyebabkan peningkatan risiko penyakit menular seksual (IMS) atau kehamilan yang tidak diinginkan
  • Risiko kerusakan mainan seks silikon

3. Pelumas berbahan dasar silikon

Pelumas berbasis silikon memiliki beberapa manfaat, yaitu:

  • Dapat digunakan dengan aplikasi yang lebih jarang dibandingkan dengan pelumas berbasis air.
  • Ideal untuk orang dengan kulit sensitif.
  • Aman untuk digunakan dengan kondom.
  • Pelumas ini seperti pelumas berbasis air, pelumas berbasis silikon juga dapat mengandung bahan-bahan yang mengiritasi seperti gliserin.
  • Pelumas silikon juga akan merusak permukaan mainan seks silikon. Ini merusak mainan dan memungkinkan bakteri tumbuh di area yang robek atau retak pada permukaan mainan.

4. Pelumas berbahan dasar alami

Penelitian telah menunjukkan bahwa perempuan lebih menyukai hubungan seks vaginal saat vagina lebih basah karena mereka merasa lebih mungkin untuk orgasme. Perempuan yang tidak dapat menghasilkan cukup cairan vagina dapat mencari pelumas, pelembap, atau perawatan lainnya.

Banyak pelumas komersial yang tersedia di apotek dan toko seks, tetapi beberapa orang mungkin khawatir tentang efek bahan-bahan tertentu. Beberapa orang mungkin memiliki kepekaan atau reaksi yang merugikan terhadap bahan-bahan seperti gliserin, propilen glikol, dan parfum.

Untuk itu, beberapa perempuan lebih memilih pelumas yang terbuat dari bahan organik seperti lidah buaya, kelapa, atau biji rami.  

Kelebihan bahan alami ini bebas dari bahan kimia berbahaya  serta cocok untuk kulit sensitif. Namun, bahan alami juga memiliki kekurangan yakni tidak bertahan lama serta dapat menyebabkan alergi.

Infografis tips seks agar cepat hamilTips seks agar cepat hamil/ Foto: HaiBunda

Cara dan aturan pakai pelumas untuk berhubungan seksual

Bunda dapat menggunakan pelumas dalam jumlah berapapun pada vagina maupun penis. Pelumas ini di mana pun digunakan dapat membantu mengurangi gesekan. 

Hal ini dapat membuat seks lebih menyenangkan dan mengurangi rasa sakit yang mungkin Bunda alami saat berhubungan seks akibat kekeringan atau gesekan.

Berikut cara dan aturan pakai pelumas untuk hubungan seksual:

  1. Oleskan pelumas secukupnya di tempat yang diperlukan. Jika menggunakan kondom atau mainan seks, oleskan pelumas yang tidak berbahan dasar minyak pada kondom lateks, dental dam, diafragma, atau mainan seks (pastikan untuk tidak menggunakan pelumas berbahan dasar silikon pada mainan silikon juga).
  2. Komunikasikan apa yang Bunda suka dengan suami. Hal ini dapat membantu Bunda memutuskan di mana akan menggunakan pelumas dan berapa banyak yang cocok untuk Bunda.
  3. Gunakan pelumas untuk membuat seks terasa nyaman. Bunda mungkin mengalami kekeringan vagina akibat perubahan hormonal akibat menopause. Dalam kasus tersebut, pelumas membuat pasutri merasa nyaman.
  4. Penggunaan pelumas dengan kondom dapat membantu mengurangi kemungkinan tertular IMS karena mengurangi gesekan yang dapat merobek atau merusak kondom. Namun, Bunda harus memilih pelumas yang tepat atau berisiko merusak kondom.
  5. Pelumas berbahan dasar minyak tidak boleh digunakan dengan kondom lateks. Gunakan pelumas berbahan dasar air atau pelumas silikon saat menggunakan pelindung penghalang yang terbuat dari lateks.
  6. Hindari penggunaan pelumas berbahan dasar minyak dengan kondom poliisoprena non-lateks yang terbuat dari karet isoprena. Minyak juga dapat melemahkan bahan ini.
  7. Jika Bunda menggunakan kondom sintetis non-lateks yang terbuat dari poliuretan atau kondom membran alami yang terbuat dari kulit domba, pelumas berbahan dasar minyak, air, dan silikon aman digunakan.
  8. Usai menggunakan pelumas, jangan lupa untuk membersihkannya Bunda. Ini sebagai cara untuk mencegah iritasi. Simpan pelumas di tempat sejuk dan kering agar tidak rusak.  

5 Rekomendasi merek pelumas untuk berhubungan intim

Berikut rekomendasi merek pelumas untuk berhubungan intim:

1. Vigel Lubricant Gel 

Produk Vigel Lubricant gel ini adalah pelumas berbentuk gel untuk mengganti cairan alami , menambah licin kondom atau vagina. 

Vigel Lubricant Gel ini tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak berminyak. Produk terbuat dari bahan dasar air sehingga lebih mudah dibilas dengan air setelah berhubungan intim.

Bunda dapat memperoleh produk dengan ukuran 60 gram dengan harga mulai Rp 37.000.

2. Fiesta Strawberry Lubricant

Fiesta Intimate Lubricant adalah produk pelumas yang berfungsi sebagai cairan pelicin dan untuk membantu mengurangi rasa sakit atau iritasi pada daerah kewanitaan akibat gesekan berlebih ketika berhubungan. 

Fiesta Intimate Lubricant berbahan dasar air sehingga memberikan rasa lembut, tidak lengket, dan tidak berbau serta aman dan nyaman ketika digunakan baik pada organ intim perempuan maupun pria.

Produk dengan ukuran 50 ml ini dapat Bunda peroleh dengan harga sekitar Rp 41.500.

3. Vigel 2in1

Varian Vigel 2in1 tidak hanya dapat digunakan sebagai pengganti cairan alami untuk organ intim, tapi juga dapat digunakan untuk kegiatan memijat bersama pasangan.

Vigel 2in1 dilengkapi kandungan lidah buaya sebagai pelicin pada organ intim atau kondom. Kandungan lidah buaya dapat membantu mencegah iritasi pada kulit dan melembutkan kulit saat berhubungan intim.

Sedangkan untuk pemijatan, Vigel 2in1 dapat membantu melancarkan pemijatan.

Vigel 2in1 dalam ukuran 125 gram dapat diperoleh dengan harga sekitar Rp 64.000.

4. Durex Play Massage 2in1

Produk pelumas Durex Play Massage 2in1 mengandung lidah buaya yang dapat membantu melumasi area organ intim yang kering saat berhubungan intim.

Durex Play Massage juga dapat berguna untuk memijat tubuh. Pelumas ini berbahan dasar air sehingga lebih mudah untuk dibersihkan.

Bunda dapat memperoleh Durex Play Massage 2in1 ukuran 200 ml dengan harga sekitar Rp 188.000.

5. Sensitif Vivo Strawberry Lube 

Sensitive Vivo Straberry Lube merupakan pelumas dengan aroma stroberi, berbahan dasar air yang tidak lengket ataupun berminyak. Produk ini aman digunakan bersama kondom dan tidak menyebabkan iritasi. 

Vivo Lube Stroberi bertindak seperti pelumas alami tubuh, serta dapat digunakan untuk berbagai keperluan medis.

Produk dengan ukuran 60 gram dapat diperoleh dengan harga sekitar Rp 72.000.

Asian new marriage couple lying down on bed and looking at each other. Attractive beautiful young man and woman in pajamas enjoy early morning activity in bedroom at home. Family relationship conceptIlustrasi suami istri/ Foto: Getty Images/Kiwis

5 Pelumas alami yang aman untuk berhubungan seksual

Ada berbagai bahan alami yang dapat digunakan sebagai pelumas untuk berhubungan intim:

1. Lidah buaya

Dilansir Medical News Today, banyak pelumas komersial berbahan lidah buaya. Lidah buaya populer sebagai cara untuk menenangkan kulit yang terbakar matahari.

Sebagian orang juga menggunakan lidah buaya atau produk berbahan dasar lidah buaya sebagai pelumas alami. Namun, mengoleskan lidah buaya ke kulit dapat menimbulkan efek samping, seperti:

  • Kemerahan
  • Rasa terbakar
  • Sensasi perih
  • Ruam
  • Reaksi alergi

Vagina tempat yang lebih mungkin diolesi pelumas, memiliki kulit dengan sifat yang berbeda. Ini memungkinkan tiap orang tidak bereaksi dengan cara yang sama terhadap lidah buaya.

2. Minyak almond

Minyak almond manis melembapkan dan menenangkan kulit sensitif. Aroma minyak almond harum dan aman dikonsumsi, sehingga dapat menjadi pilihan yang baik untuk seks oral dan anal. Minyak ini juga tahan lama, jadi tidak perlu khawatir untuk mengoleskannya terlalu sering.

Namun, salah satu yang perlu diperhatikan adalah minyak almond tidak boleh digunakan dengan kondom lateks. Ini berlaku untuk semua minyak dan pelumas berbahan dasar minyak, minyak dapat menyebabkan kondom robek.

3. Minyak kelapa murni

Minyak kelapa adalah pilihan pelumas DIY yang populer karena alasan yang tepat. Rasanya lezat, bagus untuk melembapkan, dan kulit Bunda akan menyerapnya. Minyak ini tidak akan meninggalkan noda di tubuh setelahnya.

Minyak kelapa murni, mungkin merupakan pilihan terbaik untuk pelumas alami. Produk ini paling sedikit diproses dan tidak diputihkan seperti minyak kelapa olahan.

Berhati-hati jika menggunakan minyak kelapa karena minyak kelapa dapat menodai seprai dan pakaian. Bunda juga harus menghindari penggunaan minyak kelapa dengan kondom.

4. Minyak zaitun 

Minyak zaitun seperti minyak alami lainnya. Minyak zaitun dapat sangat bagus untuk menambah kelembapan dan mengurangi gesekan. Namun, kulit tidak akan menyerap minyak zaitun, sehingga dapat menyumbat pori-pori jika tidak segera membersihkannya.

5. Yogurt

Beberapa orang melaporkan penggunaan yogurt di dalam vagina sebagai pelumas atau pengobatan untuk infeksi jamur.

Yogurt tanpa rasa dan gula mengandung probiotik yang menurut orang-orang dapat membantu membentuk koloni bakteri normal di dalam vagina.

Klaim ini masih belum dikonfirmasi oleh para ilmuwan, dan orang-orang harus menghindari memasukkan yogurt ke dalam vagina.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online