Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama enam bulan pertama adalah fondasi utama untuk memenuhi kebutuhan gizi si kecil secara optimal. Setelah memasuki usia dua tahun dan sudah menyapih anak, banyak orang tua mulai mempertimbangkan pemberian susu formula (sufor) sebagai pelengkap nutrisi harian anak.
Memilih susu formula bukan sekadar soal merek atau harga, tetapi juga harus disesuaikan dengan kebutuhan gizi dan kondisi anak. Selain itu, cara pemberian yang tepat sangat penting agar sufor dapat memberikan manfaat maksimal tanpa menimbulkan masalah kesehatan.
Berikut HaiBunda kumpulkan panduan lengkap tentang tips memilih susu formula terbaik untuk anak usia di atas dua tahun, aturan pemberian yang benar, serta rekomendasi produk berkualitas yang bisa Bunda jadikan pilihan. Yuk, disimak!
Jenis-jenis susu formula untuk anak
Susu formula tersedia dalam dua bentuk utama, yaitu bubuk kering yang harus dicampur dengan air sebelum diberikan, dan susu formula cair siap minum.
Selain bentuknya, susu formula juga terbagi menjadi beberapa jenis sesuai dengan bahan dasar dan kebutuhan khusus anak. Berikut adalah penjelasan beberapa jenis susu formula yang umum digunakan:
Sufor berasal dari susu sapi
Ini adalah jenis susu formula yang paling umum dan aman diberikan kepada anak. Susu sapi mengandung dua jenis protein utama, yaitu whey dan kasein. Biasanya, susu formula ini berbahan dasar whey karena lebih mudah dicerna oleh perut anak yang masih sensitif.
Sufor berasal dari susu kambing
Susu kambing juga bisa menjadi pilihan susu formula untuk anak karena diproses dengan standar nutrisi yang setara susu sapi. Namun, Bunda perlu waspada karena kandungan protein susu kambing sangat mirip dengan susu sapi.
Oleh sebab itu, susu kambing tidak cocok untuk anak yang alergi protein susu sapi. Jangan anggap susu kambing lebih aman tanpa rekomendasi dari dokter atau ahli kesehatan.
Susu formula anti-refluks
Refluks atau gumoh adalah kondisi umum saat anak sering memuntahkan susu setelah menyusu. Susu formula anti-refluks dirancang dengan tekstur lebih kental untuk mengurangi risiko susu naik kembali ke kerongkongan.
Meski mudah ditemukan di apotek atau toko, penggunaan susu ini harus berdasarkan rekomendasi dokter karena cara penyajian dan takarannya berbeda dengan susu formula biasa. Pastikan selalu mengikuti petunjuk penggunaan atau konsultasi tenaga medis, ya, Bunda.
Comfort formula
Comfort formula mengandung protein yang sudah dipecah sebagian (partially hydrolysed) sehingga lebih mudah dicerna oleh anak. Susu ini kerap digunakan untuk membantu mengatasi keluhan kolik atau sembelit pada anak.
Namun, belum ada bukti kuat mengenai efektivitasnya. Selain itu, susu comfort tidak cocok untuk anak yang alergi protein susu sapi karena proteinnya belum dipecah sepenuhnya.
Susu formula bebas laktosa
Susu ini khusus untuk anak dengan intoleransi laktosa, yaitu kondisi di mana tubuh kesulitan mencerna gula alami dalam susu. Meski demikian, intoleransi laktosa pada anak sangat jarang terjadi. Oleh karena itu, penggunaan susu formula bebas laktosa harus selalu dalam pengawasan dokter agar kebutuhan nutrisi anak tetap terpenuhi dengan baik.
Susu formula hypoallergenic
Bagi anak yang mengalami alergi susu sapi berat, dokter biasanya meresepkan susu formula hypoallergenic. Susu ini mengandung protein yang sudah dipecah sepenuhnya (fully hydrolysed), sehingga risiko alergi lebih rendah.
Penting untuk tidak menyamakan susu hypoallergenic dengan comfort formula karena protein pada susu comfort hanya dipecah sebagian dan tidak aman untuk anak dengan alergi berat.
Susu formula kedelai
Susu formula berbahan dasar kedelai berasal dari tanaman dan hanya dianjurkan untuk diberikan pada anak usia lebih dari satu tahun, serta harus dengan rekomendasi medis.
Kandungan fitoestrogen dalam susu kedelai, zat yang mirip hormon estrogen, menimbulkan kekhawatiran dapat memengaruhi perkembangan hormonal anak, terutama bila susu ini dikonsumsi secara eksklusif.
Selain itu, susu kedelai juga berpotensi meningkatkan risiko kerusakan gigi dibanding susu formula hewani, sehingga perawatan gigi ekstra penting bagi anak yang mengonsumsinya.
Panduan cara memilih susu formula terbaik untuk anak
Pilihan susu formula di pasaran sangat beragam, sehingga sering membuat orang tua bingung menentukan mana yang terbaik untuk anaknya. Meskipun begitu, cara terbaik memilih susu formula adalah dengan fokus pada dua hal utama, yaitu sumber protein dan jenis karbohidrat di dalamnya.
Mengapa protein penting? Karena protein sangat memengaruhi tingkat kemudahan pencernaan susu oleh Si Kecil. Oleh karena itu, pilihlah susu formula berdasarkan sumber protein yang paling sesuai dengan kebutuhan anak, misalnya susu sapi, susu kedelai, atau formula hipoalergenik jika anak memiliki alergi.
Setelah menentukan sumber protein, perhatikan juga kandungan karbohidratnya. Pilih formula dengan jenis karbohidrat yang cocok agar Si Kecil mendapatkan energi optimal dan pencernaan tetap nyaman.
Selain protein dan karbohidrat, pastikan susu formula yang dipilih mengandung nutrisi penting berikut:
- Protein yang mudah dicerna
- Lemak sehat seperti omega 3 dan omega 6 untuk perkembangan otak
- Karbohidrat sebagai sumber energi
- Vitamin dan mineral lengkap seperti zat besi, kalsium, vitamin D, dan vitamin A
- Prebiotik dan probiotik untuk kesehatan pencernaan
Selain itu, penting untuk memastikan susu formula sudah terdaftar dan memiliki izin edar resmi dari BPOM agar kualitas dan keamanannya terjamin.
Jangan lupa juga untuk memperhatikan kadar gula dan garam dalam susu formula. Pilih produk dengan kandungan gula dan garam yang rendah atau sesuai standar agar tidak membebani kesehatan Si Kecil.
Terakhir, jika anak memiliki alergi susu sapi atau intoleransi laktosa, pilihlah susu formula khusus, seperti formula hipoalergenik, berbasis kedelai, atau tanpa laktosa, agar anak tetap nyaman dan nutrisi terpenuhi.
Dengan cara ini, Bunda dan Ayah dapat memilih susu formula yang sesuai dan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil dengan baik.
Aturan memberikan sufor untuk anak
Menyiapkan susu formula untuk Si Kecil memang perlu perhatian ekstra, terutama soal kebersihan. Karena sistem kekebalan tubuh anak-anak belum sekuat orang dewasa, menjaga kebersihan botol, dot, dan semua alat yang digunakan sangat penting supaya risiko infeksi seperti diare dan muntah bisa dicegah.
Supaya Bunda dan Ayah makin yakin, ini langkah-langkah mudah menyiapkan susu formula yang benar, dikutip dari berbagai sumber:
- Isi teko dengan minimal satu liter air bersih (hindari menggunakan air yang sudah pernah direbus sebelumnya).
- Rebus air sampai mendidih, lalu diamkan maksimal 30 menit supaya suhunya tetap minimal 70°C. Suhu ini penting agar bakteri berbahaya mati.
- Bersihkan dan disinfeksi permukaan tempat Bunda akan menyiapkan susu.
- Cuci tangan dengan bersih sebelum mulai menyiapkan susu.
- Jika menggunakan sterilisasi dengan larutan dingin, bilas botol dan dot dengan air rebusan dingin dari ketel, bukan air keran biasa.
- Letakkan botol di permukaan yang sudah bersih.
- Masukkan air panas ke botol sesuai takaran, selalu mulai dengan air dulu sebelum menambahkan bubuk susu.
- Gunakan sendok takar dari kemasan susu, isi bubuk secara longgar, lalu ratakan dengan pisau bersih atau alat pengukur yang disediakan.
- Pasang dot dan ring pengunci dengan benar dan kencang.
- Tutup dot dengan penutup dan kocok botol sampai bubuk larut sempurna.
- Dinginkan susu dengan memegang botol di bawah air mengalir yang dingin. Jangan langsung berikan saat masih panas.
- Cek suhu susu dengan meneteskan sedikit di pergelangan tangan, pastikan hangat seperti suhu tubuh, bukan panas.
- Jika ada susu tersisa setelah anak minum, segera buang dan jangan disimpan ulang.
Selain itu, Ayah dan Bunda juga perlu ingat beberapa hal berikut:
- Jangan menambah bubuk atau air lebih dari takaran yang dianjurkan agar pencernaan Si Kecil tetap nyaman dan kebutuhan gizinya terpenuhi.
- Jangan tambahkan gula atau bubur ke susu formula.
- Hindari memanaskan susu dengan microwave karena pemanasan tidak merata dan bisa membakar mulut anak.
- Buat susu formula satu per satu sesuai kebutuhan agar tetap higienis dan mencegah pertumbuhan bakteri.
- Gunakan air rebusan segar dari keran, hindari air yang sudah direbus sebelumnya atau air kemasan karena bisa mengandung garam berlebih.
5 Rekomendasi susu formula untuk anak dua tahun ke atas
Susu pertumbuhan kaya akan zat gizi yang berperan penting dalam mendukung tumbuh kembang anak. Untuk Bunda yang sedang mencari pilihan susu formula terbaik bagi anak usia di atas dua tahun, berikut ini beberapa rekomendasi lengkap dengan penjelasannya.
1. Lactogrow 3
Lactogrow 3 adalah susu pertumbuhan anak usia 1-3 tahun yang diformulasikan khusus oleh para ahli nutrisi anak. Susu ini mengandung campuran vitamin, mineral, prebiotik, dan zat penting lainnya seperti zat besi dan kalsium, yang berperan dalam mendukung pertumbuhan anak.
Keunggulannya terletak pada kandungan Lactobacillus reuteri, probiotik yang membantu menjaga kesehatan saluran cerna. Selain itu, kandungan inulin sebagai sumber serat pangan turut mendukung sistem pencernaan yang sehat.
2. Bebelac Gold Soya 3
Bagi anak yang sensitif terhadap protein hewani, Bebelac Gold Soya 3 bisa menjadi alternatif yang tepat. Susu berbasis kedelai ini tinggi serat dan diperkaya dengan minyak ikan, omega 3 dan 6, FOS-inulin, serta 9 asam amino esensial.
Tak hanya mendukung fungsi otak, susu ini juga membantu menjaga pencernaan Si Kecil agar tetap sehat. Dengan kandungan 13 vitamin dan 9 mineral, kebutuhan nutrisi anak tetap terpenuhi secara optimal, Bunda.
3. Nestlé NAN OPTIPRO 3
NAN OPTIPRO 3 kini hadir dengan inovasi 5-MO Complex, yakni campuran lima jenis oligosakarida yang terinspirasi dari kandungan alami dalam ASI. Formula ini mendukung sistem imun anak agar tetap kuat, terutama di masa tumbuh kembang yang pesat.
Susu ini juga dilengkapi dengan BL Bifidus, probiotik klinis untuk menjaga kesehatan saluran cerna, serta zat besi, seng, vitamin A, C, D, B12, dan asam folat yang penting bagi pertahanan tubuh.
4. Pediasure Complete Triplesure
Pediasure Complete Triplesure adalah susu pertumbuhan untuk anak usia 1-10 tahun, yang dirancang khusus untuk mereka yang memiliki nafsu makan rendah. Dengan protein berkualitas, vitamin D, dan kalsium, susu ini membantu mendukung pertumbuhan tulang dan tinggi badan.
Formula Triplesure juga diperkaya prebiotik dan probiotik untuk memperkuat daya tahan tubuh, serta menjaga kesehatan pencernaan. Kandungan nutrisinya pun lengkap untuk menunjang pertumbuhan anak secara menyeluruh.
5. Dancow 3+
Dancow 3+ adalah susu pertumbuhan untuk anak usia 3–5 tahun yang mendukung masa eksplorasi Si Kecil. Tanpa tambahan sukrosa dan kaya laktosa alami, susu ini lebih sehat dan ramah di pencernaan.
Dilengkapi dengan lactobacillus rhamnosus, zat besi, minyak ikan, serta vitamin A dan C, Dancow 3+ membantu jaga daya tahan tubuh, dukung perkembangan otak, dan pertumbuhan optimal anak prasekolah.
5 Rekomendasi merek susu formula yang bagus untuk kecerdasan otak
Konsumsi susu sejak dini menjadi salah satu faktor penting dalam melatih kecerdasan otak anak. Oleh karena itu, orang tua jangan sembarangan memilih susu formula agar perkembangan otak dan kemampuan belajar Si Kecil dapat berkembang dengan baik. Yuk, simak rekomendasinya, Bun!
1. Morinaga Chil School Platinum
Susu formula ini cocok untuk anak usia 3-12 tahun, terutama bagi yang sulit makan. Morinaga Chil School Platinum mengandung formula Moricare+ Prodiges, kombinasi nutrisi yang mendukung kecerdasan multitalenta, daya tahan tubuh ganda, dan pertumbuhan optimal.
Susu ini juga membantu meningkatkan konsentrasi anak saat belajar, dengan memperkuat daya ingat dan mempercepat kemampuan menangkap pelajaran
2. Vidoran Xmart Milk
Dirancang untuk anak usia 1-3 tahun, Vidoran Xmart Milk mengandung minyak hati ikan kod yang kaya omega 3. Nutrisi ini penting untuk mendukung pertumbuhan otak dan retina mata serta meningkatkan nafsu makan dan sistem imun. Susu ini diformulasikan khusus agar memenuhi kebutuhan gizi masa tumbuh kembang anak.
3. Dancow Advanced Excelnutri+
Untuk anak usia 3-5 tahun yang aktif mengeksplorasi, Dancow Advanced Excelnutri+ menawarkan perlindungan ekstra dengan kandungan Lactobacillus Rhamnosus tiga kali lebih banyak. Probiotik ini menjaga kesehatan saluran pernapasan dan pencernaan serta memperkuat daya tahan tubuh.
Selain itu, susu ini mengandung serat pangan, vitamin A, C, D, E, selenium, zinc, minyak ikan, omega-3, dan omega-6, yang kesemuanya berperan dalam mendukung kecerdasan dan kesehatan anak.
4. Zee Platinum
Zee Platinum direkomendasikan untuk anak usia 3-12 tahun dengan kandungan Nutriprocomplex + Promune Formula yang lengkap. Susu ini kaya minyak ikan, DHA, omega-3 dan omega-6, kolin, serat pangan, protein, 9 asam amino esensial, kalsium tinggi, 12 vitamin, dan 5 mineral.
Selain meningkatkan daya ingat dan kecerdasan, Zee Platinum juga memperkuat sistem imun dan mempercepat pemulihan saat anak sakit.
5. Enfagrow A+ 3
Enfagrow A+ 3 khusus untuk anak usia 1-3 tahun, yang berfokus mendukung perkembangan otak dengan kandungan omega-3 dan omega-6. Susu ini juga mengandung Beta Glucan yang memperkuat daya tahan tubuh agar Si Kecil lebih siap belajar. Dilengkapi MFGM Pro, produk ini mendukung kemampuan kognitif, komunikasi, motorik kasar, serta tinggi DHA yang bermanfaat bagi perkembangan otak.
3 Rekomendasi sufor anak kaya Omega 3
Omega 3 adalah nutrisi penting yang berperan dalam perkembangan otak dan fungsi kognitif anak. Nah, berikut ini tiga rekomendasi susu formula kaya omega 3 yang bisa Bunda pertimbangkan:
1. SGM Eksplor
SGM Eksplor hadir dengan kandungan Iron C, yaitu kombinasi zat besi dan vitamin C, yang membantu penyerapan nutrisi lebih maksimal. Selain itu, susu ini juga diperkaya dengan DHA, minyak ikan, serta omega 3 dan omega 6 yang mendukung perkembangan otak dan sistem saraf anak.
2. S-26 Procal Gold
Susu ini dirancang untuk mendorong potensi belajar dan daya pikir anak yang sedang berkembang, Bunda. Di dalamnya terkandung omega 3 dan omega 6, yang sudah dikenal berperan penting dalam mendukung fungsi otak.
Tak hanya itu, S-26 Procal Gold juga diperkaya dengan berbagai nutrisi pelengkap seperti protein, zat besi, serat pangan, vitamin C, selenium, dan zinc. Nutrisi tersebut bekerja sama untuk memperkuat daya tahan tubuh dan mendukung pertumbuhan menyeluruh.
3. Enfagrow Essential
Enfagrow Essential adalah susu pertumbuhan yang mengusung formula Nutriq+, dengan kandungan omega 3 dan omega 6 untuk membantu perkembangan otak secara optimal. Susu ini juga mengandung vitamin dan zinc guna menunjang sistem imun, serta kalsium tinggi yang penting untuk mendukung pertumbuhan tulang dan gigi anak, Bunda.
3 Rekomendasi susu formula anak rendah gula, pilih yang terbaik
Memilih susu formula yang rendah gula bisa jadi langkah tepat untuk menjaga kesehatan anak sejak dini. Terlalu banyak asupan gula bisa memengaruhi metabolisme dan kebiasaan makan Si Kecil, lho. Berikut tiga pilihan susu formula dengan kandungan gula rendah yang bisa jadi referensi Bunda:
1. Dancow Imunutri 1+
Dancow Imunutri 1+ adalah susu formula untuk anak usia 1 tahun ke atas dengan keunggulan tanpa tambahan gula (0 sukrosa). Susu ini mendukung tumbuh kembang optimal melalui kandungan vitamin D, kalsium, omega-6, DHA, dan zat besi yang berperan penting dalam memperkuat daya tahan tubuh, perkembangan fisik, serta kecerdasan anak.
2. Nutrilon Royal 3 ActiDuobio+
Pilihan kedua hadir dari Nutrilon Royal 3 yang mengandung kombinasi prebiotik FOS dan GOS dalam rasio 1:9. Formulasi ini diklaim membantu menjaga kesehatan saluran cerna dan memperkuat sistem imun anak.
Nutrilon Royal 3 juga mengandung 12 vitamin, 9 mineral, serta DHA dan EPA tinggi yang mendukung perkembangan otak dan daya tangkap anak. Tanpa tambahan gula atau sukrosa, susu ini lebih aman untuk dikonsumsi dalam jangka panjang.
3. Frisian Flag Primagro 1+
Frisian Flag Primagro 1+ diformulasikan khusus untuk anak usia dua tahun ke atas dan dikenal memiliki kadar gula yang lebih rendah. Salah satu keunggulannya adalah kandungan sembilan asam amino esensial, seperti lisin, leusin, dan isoleusin, yang berperan penting dalam pertumbuhan otot dan jaringan tubuh.
Susu ini juga mengandung omega-3, omega-6, DHA dalam kadar tinggi, serta minyak ikan sebanyak 0,47 persen. Kombinasi ini dilengkapi dengan protein, kalsium, magnesium, dan vitamin D3 yang membantu mendukung pertumbuhan tulang serta menjaga daya tahan tubuh anak.
Demikian ulasan lengkap tentang susu formula untuk anak, mulai dari jenis, aturan pemberian, hingga rekomendasi produk terbaik sesuai kebutuhan. Semoga informasi ini membantu Bunda yang sedang mencari pilihan susu formula terbaik untuk Si Kecil, ya!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)