Madu Buah Zuriat untuk Promil: Efek Samping, Manfaat, dan Aturan Konsumsi

Jakarta -

Buah zuriat (Hyphaene thebaica) sering disebut sebagai buah yang bagus dikonsumsi untuk pasangan suami istri (pasutri) yang sedang program hamil (promil). Bagaimana dengan madu buah zuriat untuk promil, apa efek samping, manfaat, serta aturan pakainya?

Satu hal yang tak kalah penting jika Ayah dan Bunda sedang promil yakni memperbaiki pola hidup sehat. Makanan sangat memengaruhi kesuksesan promil, begitu pula dengan faktor kesuburan pada Ayah dan Bunda. 

"Makanan yang dikonsumsi dan racun yang tertelan dapat berdampak pada telur dan sperma hingga 90 hari ke depan. Itulah mengapa penting untuk mengonsumsi makanan yang hanya memiliki efek positif dan membuang racun beberapa bulan lebih awal dari waktu promil yang direncanakan," ujar Nat Hawes, seorang penulis Nature Cures, seperti dikutip dari laman Express.

Seperti dikutip dari laman Windowofworld, selain itu, buah zuriat, dipercaya efektif dalam meningkatkan kesuburan dan meningkatkan peluang kehamilan.

Buah zuriat selama ribuan tahun dipercaya sebagai pengobatan di Mesir. Selain itu, buah zuriat juga dipercaya dapat memberikan kekuatan dan kesuburan. Ketika buah zuriat diolah menjadi madu, diyakini memiliki manfaat yang lebih besar.

Sebelum Bunda mengonsumsinya,ketahui dulu efek samping, manfaat, dan aturan konsumsi yang tepat.

Manfaat konsumsi madu buah zuriat

Apa itu madu zuriat? Dari berbagai sumber dijelaskan bahwa madu zuriat merupakan madu murni yang dipadukan dengan sari buah zuriat yang dipercaya dapat meningkatkan kesuburan. 

Dilansir dari Research Gate, madu secara umum mengandung berbagai macam vitamin, mineral, asam amino, dan antioksidan. Vitamin yang ditemukan dalam madu meliputi niasin, riboflavin, dan asam pantotenat; mineral yang ada meliputi kalsium, tembaga, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, kalium, dan seng. 

Selain itu, madu mengandung berbagai flavonoid dan asam fenolik yang bertindak sebagai antioksidan, membersihkan dan menghilangkan radikal bebas. Manusia sudah lama mengonsumsi madu, serta digunakan sebagai pemanis dalam berbagai makanan dan minuman.

Pentingnya madu sebagai obat telah didokumentasikan dalam literatur medis tertua di dunia, dan sejak zaman kuno, madu telah dikenal memiliki sifat antimikroba serta aktivitas penyembuhan luka. 

Lebih dari 1.400 tahun yang lalu, madu digambarkan sebagai sumber penyembuhan dalam Al-Quran dan juga disebutkan sebagai salah satu makanan surga.

Ahli diet terdaftar Beth Czerwony, RD, LD juga menjelaskan bahwa madu mendapatkan rasa manisnya dari susunan kimianya

"Madu terdiri dari dua gula sederhana yang disebut glukosa dan fruktosa, bersama dengan beberapa mineral," kata Czerwony dilansir dari Cleveland Clinic.

Dengan kata lain, madu pada dasarnya adalah gula cair alami.

"Banyak klaim telah dibuat tentang manfaat kesehatan madu, beberapa berdasarkan penelitian yang sangat kecil, dan yang lainnya dilebih-lebihkan dan berdasarkan hasil penelitian yang beragam," imbuh Czerwony.

Penelitian tambahan diperlukan untuk memastikannya.

Bagaimana dengan madu buah zuriat? Jika madu memiliki banyak manfaat buat kesehatan, begitu pula dengan buah zuriat. Ketika diolah menjadi madu diyakini manfaatnya lebih besar, antara lain:

1. Meningkatkan kesuburan

Buah zuriat yang dipercaya dapat meningkatkan kesuburan. Bahkan dalam madu buah zuriat dipercaya mengandung antioksidan tinggi yang melindungi sel-sel reproduksi dari kerusakan akibat radikal bebas. 

Apa sebenarnya antioksidan itu? Antioksidan membantu melawan molekul tidak stabil dalam tubuh yang disebut radikal bebas. Ini penting karena, jika tidak ditangani, radikal bebas dapat merusak sel dan menyebabkan stres oksidatif, yang pada gilirannya dapat mengganggu kesehatan.

Dengan kata lain, sangat penting seseorang untuk mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan untuk membantu menjaga tubuh tetap bugar.

2. Meningkatkan imunitas

Buah zuriat juga mengandung vitamin C yang membantu meningkatkan imunitas dalam tubuh dan mengandung antioksidan untuk melawan radikal bebas serta berperan sebagai obat anti inflamasi, seperti dikutip dari laman Specialtyproduce.

3. Penyeimbang hormon

Buah zuriat diyakini dapat membantu menyeimbangkan hormon reproduksi, seperti estrogen dan progesteron, yang penting untuk proses ovulasi dan implantasi embrio.

3. Meningkatkan kualitas sperma

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dapat meningkatkan kualitas sperma dan sel telur.  

Efek samping konsumsi madu buah zuriat

Madu buah zuriat memiliki manfaat kesehatan. Namun, madu buah zuriat juga dapat menimbulkan efek samping jika dikonsumsi berlebihan atau tanpa aturan yang tepat. Beberapa efek samping yang dapat terjadi antara lain:

1. Reaksi alergi

Mengonsumsi buah zuriat maupun komponennya seperti madu dapat membuat sejumlah orang mengalami reaksi alergi.

2. Gangguan pencernaan

Bunda yang mengonsumsi madu buah zuriat secara berlebihan bisa diare atau sakit perut.

3. Interaksi dengan obat lain

Bunda yang sedang melakukan pengobatan, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi madu zuriat. Ini sebagai langkah mencegah interaksi yang tak diinginkan.

Aturan konsumsi madu buah zuriat

1. Dosis madu

Melansir Healthline, madu dapat dikonsumsi sebanyak 1-2 sendok makan per harinya.

2. Waktu konsumsi 

Umumnya madu sebaiknya dikonsumsi sebelum makan atau saat keadaan perut kosong. Minum madu sebelum makan dapat mengatasi masalah lambung dan pencernaan. Madu juga dapat dikonsumsi malam hari sebelum tidur agar penyerapan lebih optimal.

3. Kombinasikan

Bunda yang promil dapat mengombinasikan konsumsi madu zuriat dengan pola makan yang sehat. Jangan lupa juga teratur berolahraga serta manajemen stres untuk memperoleh hasil maksimal.

(pri/pri)